Teropong Militer - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto lakukan pengarahan kepada para prajurit TNI wilayah Solo Raya. Pengarahan dilakukan di Markas Kopassus, Sukoharjo, Selasa (20/3/2018).
Pada kesempatan itu Panglima TNI memberi pengarahan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas kerja.
loading...
Dalam paparannya, ia menyatakan bila saat ini dunia sedang mengalami peruhan ke arah digitalisasi. Menurutnya, ada sisi positif dan negatif dalam tren tersebut.
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat memaparkan materi di Markas Kopassus, Sukoharjo, Selasa (20/3/2018).
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat memaparkan materi di Markas Kopassus, Sukoharjo, Selasa (20/3/2018). (Tribunjateng.com/Akbar Hari Mukti)
"Artinya sekarang ini ada dinamika yang sulit diantisipasi," urainya.
Ia menyatakan, sisi negatif digitalisasi adalah definisi ancaman yang semakin kabur. Ia menjelaskan, saat ini ada tiga ancaman yang berpotensi berkembang.
Yakni ancaman cyber, ancaman biologi dan ancaman kesenjangan sosial.
"Contohnya sering ada orang buang limbah beracun di sekitar kita. Lalu ancaman cyber di antaranya hoax yang terus ada," papar dia.
loading...
Panglima TNI menilai, militer punya peran penting untuk meredam segala tindakan tersebut. Ia mengatakan TNI saat ini punya segala kemampuan untuk meredam ancaman tersebut.
"Selama ini TNI sudah baik dalam sisi soliditas, sistem komando, peralatan, hingga kesigapan peajurit. Tentu hal ini bisa jadi senjata melawan kejahatan tersebut," paparnya.
Maka, hal yang harus dilakukan para prajurit saat ini adalah membuka mata dan menajamkan kemampuan analis dalam merespon ancaman yang datang.
"TNI tugasnya menjaga negeri ini dari segala ancaman yang datang. Kita harus terus menjaga ibu pertiwi," urainya.
Lebih jauh Panglima TNI mengatakan TNI harus dapat menjaga pelaksanaan Pilkada 2018 dan Pilpres 2019. Dirinya menekankan agar para prajurit tetap bersikap netral dalam event tersebut.
"Salah satunya gelombang hoax yang terus datang, kita sebagai TNI harus bisa meredam kalau bisa menghentikan aksi-aksi tersebut. Kita ingin pelaksanaan Pilkada hingga Pilpres berjalan aman dan nyaman bagi semua masyarakat," ujar dia.
0 Komentar